Konsep Pendidikan

TUJUAN SISTEM PENDIDIKAN ABDI ALLOH


ALLOH azza wa jalla berfirman dalam al-Qur'an surat adz-Dzariyat ayat 56:

"Dan tidaklah KAMI menciptakan jin dan manusia
kecuali hanyalah untuk mengabdi kepada-KU"
(QS. Adz-Dzariyat:56)

Ayat ini menyatakan bahwa ALLOH azza wa jalla menciptakan kita hanya untuk menjadi hamba-NYA saja, bukan yang lain. Bukan untuk menjadi orang kaya, bukan untuk menjadi orang yang punya pekerjaan, bukan untuk menjadi boss, bukan untuk menjadi pejabat, bukan untuk menjadi orang terkenal, bukan untuk menjadi pengusaha, dan lain sebagainya. Sementara, kebanyakan tujuan pendidikan saat ini adalah untuk mencari pekerjaan. Dengan kata lain yang ijazahnya dapat digunakan untuk mencari pekerjaan. Atau untuk tujuan-tujuan duniawi lainnya. Sehingga hasil didikannya adalah para hamba-hamba dunia dan hawa nafsu.

Ada pula pendidikan yang bertujuan untuk mencerdaskan. Namun realita zaman sekarang ternyata orang-orang cerdas pun tidak menjamin suatu bangsa dan negara menjadi makmur dan aman. Orang yang tahu bahwa korupsi itu dosa tetap saja melakukan korupsi. Orang yang tahu berbohong itu buruk tetap saja berbohong. Sehingga kecerdasan tidak dapat kita jadikan sebagai tujuan utama pendidikan. Maaf, Bilal bin Robbah tidak termasuk orang yang cerdas, dia seorang bukak yang tidak mengenal sekolah. Namun ternyata Bilal bin Robbah termasuk ke dalam salah satu orang yang dijamin masuk Surga. Artinya kecerdasan itu hanyalah salah satu sarana pendidikan, bukan tujuan pendidikan.

Ada pula pendidikan yang bertujun untuk menjadikan manusia beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, namun ternyata tidak ada langkah konkretnya.

Sebagai pendidik, berlandaskan ayat diatas kita dapat menyimpulkan, bahwa tujuan pendidikan kita seharusnya adalah bagaimana kita bisa menjadikan manusia ini agar menjadi seorang hamba ALLOH yang sebenar-benarnya hamba. Bukan untuk menjadi hamba dunia, bukan untuk mendapatkan ijazah, atau hanya sekedar untuk cerdas saja.

Seorang hamba ALLOH yang sebenar-benarnya hamba akan selalu ta'at kepada perintah ALLOH dan akan selalu menjauhi yang dilarang oleh ALLOH. Dia pun akan selalu ridho dengan ketetapan ALLOH. Maka dia menjadi khalifah (wakil) ALLOH di muka bumi ini, yang akan mengurus dan memelihara bumi ini atas nama ALLOH. Bagaimana mungkin hasilnya akan buruk, karena sesungguhnya ALLOH sendiri yang mengurus bumi ini, dengan jalan para hamba-hamba ALLOH ini.

Ini adalah konsep utama sistem pendidikan AbdiALLOH ini, yaitu bertujuan mendidik manusia agar menjadi hamba ALLOH yang sebenar-benarnya hamba.



SISTEM TERINTERGRASI

Setelah kita menetapkan tujuan, maka langkah selanjutnya adalah memikirkan bagaimana kita dapat mencapai tujuan kita ini. Sampai saat tulisan ini dibuat (2013) masih terus dikembangkan sebuah kerangka sistem pendidikan yang terintegrasi.